Jumat, 02 Maret 2018

Women March 2018

Sahabat sekalian,

Pada 3 Maret mendatang, Women's March Jakarta akan berlangsung kembali. Ratusan orang akan melakukan aksi dengan berjalan dari Sari Pan Pacific menuju Monumen Nasional.

Aksi Women's March pertama kali berlangsung setelah pelantikan Donald Trump sebagai Presiden Amerika pada 20 Januari 2017 di Gedung Capitol. Aksi tersebut ditujukan untuk mengadvokasi persoalan kemanusiaan, kesetaraan gender, hak seksualitas, lingkungan, hak pekerja dan secara khusus mengkritik pernyataan-pernyataan Trump yang sering kali melecehkan perempuan.

Pada tahun 2018 ini, di Indonesia akan berlangsung aksi Women's March di beberapa wilayah yaitu, Jakarta, Bandung, Bali, Surabaya, Yogyakarta, Lampung, Malang, Pontianak, Salatiga, Kupang, Serang, Sumba, dan Tondano.

Ada delapan tuntutan yang ingin disampaikan pada aksi yang melibatkan banyak orang dari berbagai kelas sosial, pendidikan, ras, agama, dan etnisitas ini, yaitu (1) Menghapus hukum dan kebijakan yang diskriminatif dan melanggengkan kekerasan berbasis gender; (2) Mengesahkan hukum dan kebijakan yang melindungi perempuan, anak, masyarakat adat, kelompok disabilitas, kelompok minoritas gender dan seksual dari diskriminasi dan kekerasan berbasis gender; (3) Menyediakan akses keadilan dan pemulihan terhadap korban kekerasan berbasis gender; (4) Menghentikan intervensi negara dan masyarakat terhadap tubuh dan seksualitas warga negara; (5) Menghapus stigma dan diskriminasi berbasis gender, seksualitas dan status kesehatan; (6) Menghapus praktik dan budaya kekerasan gender di lingkungan hukum, kesehatan, lingkungan hidup, pendidikan dan pekerjaan; (7) Menyelesaikan akar kekerasan yaitu pemiskinan perempuan, khususnya perempuan buruh industri, konflik SDA, transpuan, pekerja migran, pekerja seks, dan pekerja domestik; (8) Mengajak masyarakat untuk berpartisipasi aktif menghapus praktik dan budaya kekerasan berbasis gender di lingkungan hukum, lingkungan hidup, pendidikan dan pekerjaan. 

Mari bergabung bersama kami!!